Sejarah Desa Siki
01 Februari 2017 02:18:39 WIB
+SEJARAH DESA
Menurut sumber cerita dari para Sesepuh Desa,Desa Siki berdiri pada tahun 1792,Pada tahun 1972 Dsa Siki baru ditempati oleh 27 Kepala Keluarga/Rumah dan belum merupakan desa.Pada waktu itu datanglah 2 orang perantau kakak beradik beserta istrinya dari Lorok Kabupaten pacitan ,Bernama Kartoinangun dan Djoyoinangun.Kemudian dua Bersaudara tersebut bersama penduduk setempat mendirikan sebuah Desa yang di beri nama "Desa Siki" .Karena di wilayah tersebut banyak tumbuh pohon Resiki.Dan sebagai Kepala Desanya adalah saudara yang paling tua yaitu Kartoinangun.
Pusat Pemerintahanya berada di sebuah wilayah kecil yang bernama Gambar, yang mana wilayah tersebut dinamakan Desa Gambar karena di tempat tersebut digambarnya pertama kali peta Desa Siki dan juga sebagai pusat pengendalian pemerintahan Desa pertama kali di kala itu. Dan di Gambar Pulalah tempat tinggal Kepala Desa Kartoinangun.
-Sejarah Pemerintahan
Desa siki memiliki wilayah 4 Dukuhan yaitu :
- Dukuh Krajan
- Dukuh Gondang
- Dukuh Kojan
- Dukuh Jagul.
Setelah Kartoinangun berhenti, maka Kepala Desa Siki digantikan oleh adiknya yang Bernama Djoyoinangun. Dan padasaat pemerintahan Djoyoinangun inilah Desa Siki mendapat tambahan wilayah 1 Dukuhan yaitu Dusun Worawari. Dusun Worawari awalnya adalah sebuah Desa Yang berdiri sendiri yang diperintah oleh seorang Kepala Desa yang bernama Kretomodjo. . Dan pada saat beliau meninggal dunia Beselitnya / SKnya turut dikubur sehingga Desa Worawari dihapus dan didirikan sebuah wilayah Kamituwan , yangmana kamituan Worawari masuk ke wilayah Desa siki.
Sesuai dengan terbitnya undang-undang No 5 tahun 1979 dan mengingat padatnya serta luasnya Dukuh Worawari, maka dukuh Worawari dipecah menjadi 3 Dukuh yaitu :
- Dukuh Nguluh
- Dukuh Senuli
- Dukuh Ngandong
Yang mana ketiga Dukuh tersebut berubah dikepalai oleh Seorang Kepala dukuh bukan Kamituwo lagi. Dan tepatnya mulai tahun 1983 Desa Siki memiliki wilayah 7 dukuh yaitu :
- Dukuh Krajan
- Dukuh Gondang
- Dukuh Kojan
- Dukuh Jagul
- Dukuh Nguluh
- Dukuh Senuli
- Dukuh Ngandong
Adapun Daftar nama-nama Kepala Desa Siki :
- Kartoinangun …………………… tahun 1792-1827
- Djoyoinangun…………………… tahun 1827-1852
- Hiromedjo……………………… . tahun 1852-1882
- Surosendjoyo………………….... tahun1882-1917
- Djoyokarmo……………………… tahun 1917-1918
- Ruskidjan………………………. . tahun 1918-1927
- Djaimun………………………… . tahun 1927-1962
- Nolokarto………………………… tahun 1962-1974
- Moeryadi………………………… tahun 1974-1990
- Mangun………………………….. tahun 1990-2007
- Panijo……………………………. tahun 2007-Sekarang
-Sejarah mitos
Bahwa pada waktu berdirinya Desa siki tepatnya di Gunung Cilik ada seperangkat Gong (Kerawitan) yang dikuasai oleh para Wali. Tetapi Gong tersebut sewaktu-waktu dapat dipinjam oleh penduduk sekitarnya yang menghendaki. Pada suatu ketika Gong tersebut dipinjam oleh seorang yang bernama Mertokromo. Berhubung ada salah satu tali Gong yang hampir putus , maka tali Gong tersebut diganti. Dan apa yang terjadi, ternyata Gong tersebut berubah menjadi batu yang tidak dapat dipinjam lagi. Yang sampai saat ini batu-batu tersebut masih berjajar dan bentuknya menyerupai Gong . Sehingga dinamakan Batu Gong.
Di Desa siki terdapat sebuah Gunung yang tinggi yang disebut dengan nama Gunung Tulak yang berada di Dukuh Gondang . Dipuncak gunung tersebut terdapat sebuah Batu besar yang disebut batu Tumpang. Pada suatu hari batu tersebut terlepas dari tempatnya / glundung sampai ke sawah gede tepatnya sampai ke bengkok kepala Desa. Kemudian di malam harinya batu tersebut kembali ke tempat asalnya. Yang konon kembalinya batu tersebut dipikul oleh para wali dengan memakai pikulan batang tepus (tumbuhan hutan yang mirip batang Cerang) dan tali akar (oyot) sembuan (sejenis tumbuhan Kacang-kacangan). Sehingga sampai sekarang penduduk di sekitar Gunung Tulak tidak boleh membawa-bawa dengan memakai pikulan tepus dan oyot sembuan, karena kalau dilanggar bias-bisa batu Tumpang bisa Glundung lagi ke Sawah Gede.
Pada zaman dahulu kala juga ada segerombolan perampok yang akan masuk ke Desa Siki, tetapi atas berkah kekuatan mitos dari Gunung Tulak perampok tersebut sampai di perbatasan desa Siki tidak tau apa-apa . sepertinya Desa Siki gelab gulita. Sehingga Perampok tersebut kembali lagi tidak jadi masuk Desa Siki.
Berdasarkan riwayat tersebut daerah ini dikenal dengan Desa Siki sampai sekarang
Layanan Mandiri
Silakan datang / hubungi perangkat Desa untuk mendapatkan kode PIN Anda.
Masukkan NIK dan PIN!
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | |
Kemarin | |
Jumlah pengunjung |
- Pelaksanaan Program PTSL di Desa Siki
- Penyaluran BLT-DD tahun 2023
- Lomba Desa Siaga
- Perayaan HUT RI ke-78 di Desa Siki
- Upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia
- Penyaluran BLT-DD bagian bulan gustus 2023
- Partisipasi Pemerintah Desa Siki dalam Pelaksanaan Grebek Suran